TADABBUR AYAT: AJAL PASTI DATANG


Oleh: Maya Rohmah
Sahabat Surga Cinta Qur'an

Saat kedua orang tua meninggal di bangku SMA dan awal kuliah dulu, rentetan kalimat berputar-putar dalam benak, "Ma, Pa..., nyatakah ini? Belum sempat kubalas kebaikan dan kasih sayangmu. Belum maksimal mengobatimu. Aku belum menjadi apa-apa. Masih bingung, besok bersandar ke siapa. Adik-adik bagaimana."

Begitu pun ketika teman baik atau tetangga dekatku meninggal, aku suka spontan membatin, "Betapa cepatnya dia dipanggil. Baru kemarin berkomunikasi dengannya. Tak menyangka."

Sikap yang bisa aku atau kita pilih adalah ikhlas dan Allah lebih mengetahui takdir bagi hamba-Nya.

Bagi kita yang ditinggalkan, bersiaplah untuk ajal yang pasti datang. Allah ﷻ berfirman dalam surah Al-Anbiya ayat 35:

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
Setiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan.

Kalau sedang merenungi kematian begini, membuat suasana keimanan ini naik tajam. Bagaimana bekalku, sudah cukupkah untuk hari yang abadi itu?

Bagaimana ibadah mahdhah dan ghair mahdhahku?

Adakah utang yang belum tertunaikan?

Adakah aku punya salah dan sudah minta maaf atau belum ke orang tersebut?

Posting Komentar

0 Komentar