
Oleh: Maya Rohmah
Sahabat Surga Cinta Qur'an
Ayat paling berkesan di Al-Qur'an juz 18 ini adalah surah An Nur ayat 31. Allah ﷻ berfirman:
وَقُلْ لِّلْمُؤْمِنٰتِ يَغْضُضْنَ مِنْ اَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوْجَهُنَّ وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا
"Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang (biasa) terlihat."
Saat membaca ayat ini, aku teringat beberapa konten yang mengangkat bare minimum.
Bare minimum bisa diartikan sebagai standar paling rendah atau standar paling wajar.
Nah, apa bare minimum perempuan muslimah?
Banyak para konten kreator yang menulis "menutup aurat" sebagai bare minimum para muslimah. Alhamdulillah ya.
Disurah An-Nur ayat 31 ini Allah memerintahkan para muslimah untuk menjaga pandangan. Muslimah tidak boleh sembarang memandang, jelalatan ke sana ke mari. Apalagi yang berbau kemaksiatan. Entah sedang ramai-ramai atau sendiri.
Allah pun meminta kita untuk menjaga kemaluan. Jangan sampai kehormatan kita sebagai wanita dirampas atau diserahkan secara sukarela pada lelaki yang bukan suami kita. Jagalah mahkotamu sampai menikah.
Lalu, Allah pun melarang kita untuk menampakkan aurat kita. Dalam surah lainnya, Allah memerintahkan kita mengenakan jilbab untuk menutupi tubuh kita hingga ke kaki, dan kerudung untuk menutup kepala hingga dada.
Nah, menutup aurat ini adalah bare minimum wanita muslimah. Justru aneh kalau ada wanita muslimah yang sudah baligh, tidak menutup auratnya dengan sempurna. Justru aneh orang yang mengatakan "Sok alim, loe" pada temannya yang muslimah ketika dia berhijab dengan sempurna, menjaga salatnya, dan puasa Ramadan.
Betapa hebohnya warganet ketika Refal Hady menceritakan kalau Bryan Domani rajin salat.
Padahal melakukan salat lima waktu adalah bare minimumnya seorang muslim juga muslimah.
Saking asingnya Islam di akhir zaman, orang yang menunaikan kewajiban dalam agamanya pun dibilang alim.

0 Komentar