
Oleh: Lia Herasusanti
Sahabat Surga Cinta Qur'an
Sebagai ilustrasi, jika sebuah rumah kemasukan perampok, kemudian perampok itu tinggal di rumah pemiliknya. Bebas berkeliaran di setiap sudut rumah. Sementara pemiliknya dikunci di satu ruang sempit, diberi makan seadanya, kadang malah tak diberi makan. Seramnya, sewaktu-waktu perampok ini pun menganiaya pemilik rumah hingga berdarah-darah.
Seandainya ada kejadian seperti itu, apa yang harus kita lakukan untuk menolong pemilik rumah? Cukupkah dengan mengirimkan makanan dan obat-obatan? Atau mendatangkan pak RT untuk membantu membagi dua rumah, sebagian untuk pemilik dan sebagian untuk perampok? Atau seharusnya kita mengirimkan polisi/tentara untuk menangkap perampok itu sehingga pemilik rumah bisa bebas dan kembali menguasai rumahnya?
Maka jawaban paling masuk akal dan logis tentu saja jawaban terakhir.
Demikian juga dengan Palestina. Dengan tidak menafikan manfaat bantuan makanan dan obat-obatan. Tapi yang paling dibutuhkan rakyat Palestina adalah bantuan militer, untuk mengusir entitas Yahudi di wilayah Palestina. Sayangnya, hingga saat ini, tak ada satu negeri muslim pun yang tergerak untuk mengirimkan bantuan militer. Jangankan militer, bantuan makanan dan obat-obatan pun banyak yang masih tertahan.
Beberapa kemungkinan yang menjadi alasan negeri-negeri ini tidak membantu Palestina adalah karena tidak adanya izin dari PBB, atau bisa juga karena dukungan Amerika pada entitas Yahudi itu, yang membuat negara-negara lain, yang notabenenya adalah pengikut Amerika, ciut turut campur dalam masalah ini.
Intinya, selama negeri-negeri muslim masih terbelenggu oleh PBB, masih memakai sistem sekuler Demokrasi mengikuti dedengkotnya Amerika, dan masih terkotak-kotak dalam nasionalisme, maka selama itu juga Palestina tak akan pernah terbebaskan.
Berbeda jika ada satu negeri yang dengan dukungan rakyatnya memproklamirkan tegaknya Khilafah. Khilafah akan menerapkan hukum Islam secara kaffah. Berlepas diri dari keanggotaan PBB, dan kemudian menyerukan jihad pada militer beserta seluruh kaum muslimin. Posisinya sebagai sebuah negara yang independen, akan memudahkan untuk melakukan tindakan pembebasan Palestina.
Masalahnya, Kira-kira rakyat negara mana yang mau mendesak penguasanya menerapkan sistem Khilafah dan mendukung Khalifahnya membebaskan Palestina?
Pada Al-Qur'an surat Al Muddassir ayat 56 menyebutkan:
وَمَا يَذْكُرُونَ إِلَّا أَنْ يَشَاءَ اللَّهُ ۚ هُوَ أَهْلُ التَّقْوَىٰ وَأَهْلُ الْمَغْفِرَةِ
"Dan mereka tidak akan mengambil pelajaran daripadanya kecuali (jika) Allah menghendakinya. Dia (Allah) adalah Tuhan Yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun."

0 Komentar