
Oleh: Rini Fahmi Al Fauziah
Penulis Lepas
Yang benar saja! 2025 tinggal menghitung hari nih, guys. By the way, capaian apa yang sudah kalian dapatkan selama menjalani tahun ini? Kalau saya sendiri sih rasanya masih banyak banget kurangnya, apalagi posisi sebagai Gen Z dengan sejuta drama-nya, mau melakukan ini-itu, bawaan-nya malas, huhuhu. Dikit-dikit rebahan, dikit-dikit scroll, dikit-dikit butuh healing, dan masih banyak lagi alasan lainnya, benar gak sih? Apakah kalian merasakan hal yang sama? Atau cuma saya saja?
Sebenarnya, nggak menyalahkan banget posisi sebagai Gen Z, sih, soalnya kalau lihat di luar sana juga justru banyak Gen Z yang malah jadi orang-orang keren, seperti jadi influencer, penulis inspiratif, konten kreator, bahkan menjadi ustadz dan ustadzah sekalipun juga ada. Hmm, lihat orang-orang seperti itu kalian pengen juga nggak sih? Padahal posisi mereka juga sama sebagai Gen Z, tapi kok bisa menjadi sosok inspiratif di tengah gempuran pergaulan yang sangat jelas bobrok seperti sekarang? Mereka nggak kebawa-bawa arus, justru malah merekalah yang membawa perubahan.
Kalian mungkin pernah merasa dan berpikir pengen banget berubah dan hijrah dari zona nyaman yang selama ini telah mengkristal dalam diri kalian, tapi bingung sendiri mulai-nya dari mana ya? Hehe, iya nggak sih? Oke, di sini saya mau kasih tips dan trik untuk kita sama-sama berubah dan hijrah supaya bisa jadi lebih baik lagi, berhubung sekarang adalah bulan Rajab, yang merupakan salah satu bulan yang telah Allah muliakan. Sehingga, ketika kita melakukan kebaikan, maka Allah akan melipatgandakan pahala-nya. Wih, mau banget dong! Oke, mari kita pelajari tahapan-tahapan untuk memperbaiki diri.
Pertama: Kenali diri kita
Kadang orang yang terlalu jahat ke kita itu adalah diri kita sendiri, lho. Kenapa? Karena seringkali kita abai dan lupa terhadap sesuatu yang kita butuhkan. Contohnya, saat kita lagi down, solusi yang kita cari malah scroll, berharap kebahagiaan bisa datang lagi dari HP. Padahal diri kita itu nggak butuh itu, bisa jadi kita terlalu jauh dari Allah dan justru butuh untuk nge-charge iman dengan semakin mendekatkan diri kepada-Nya.
Kedua: Kenali circle dan lingkungan tempat kita hidup
Keimanan itu ibarat sebuah ritme lagu yang kadang naik, kadang juga turun. Maka dari itu, kita butuh kawan yang sama-sama beriman, biar pas ketika nanti keimanan kita lagi di fase turun, ada seseorang yang mengingatkan dan menuntun kita untuk kembali lagi ke jalan Allah.
Ketiga: Kenali apa yang Allah mau
"Kita itu hidup sekali, jadi lakukan apa yang kita inginkan."
Salah satu slogan yang mungkin terlihat benar, tapi nyatanya itu adalah sebuah pemikiran yang salah karena bertentangan dengan alasan kenapa Allah ﷻ menciptakan manusia. Telah Allah nyatakan dengan jelas bahwasanya Dia menciptakan manusia itu hanya untuk beribadah kepada Allah ﷻ dalam Al-Qur'an surah Adz-Zariyat ayat 56 menerangkan:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ
"Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku."
Nah, itu dia, guys, beberapa poin yang mesti kita lakukan saat ingin hijrah untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi. Semoga bermanfaat!
Jika masa lalu mu patut untuk kau sesali, maka ciptakanlah masa depan yang patut untuk kau teladani.

0 Komentar