PENYEBAB BENCANA EKOLOGIS SUMATERA ADALAH PENGURUS NEGARA DAN KORPORASI


Oleh: Muhar
Jurnalis Lepas

Penyebab bencana ekologis di Sumatera adalah pengurus negara dan korporasi. Hal ini disampaikan oleh Uli Arta Siagian, Manajer Kampanye Hutan dan Kebun Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Nasional.

Penyebab bencana ekologis yang terjadi saat ini adalah pengurus negara dan korporasi,” ujarnya melalui siaran pers, Senin (1/12/2025).

Maka, WALHI mendesak agar tanggung jawab pengurus negara adalah mengevaluasi seluruh izin perusahaan yang ada di Indonesia, terutama yang berada di ekosistem penting dan genting.

Jika harus dilakukan pencabutan izin, maka itu harus dilakukan. Apalagi Menteri Kehutanan sudah bilang akan mengevaluasi, ya sekarang kami tagih. Kami punya nama-nama perusahaannya, silakan evaluasi dan lakukan penegakan hukum. Jangan hanya berjanji di tengah ratusan ribu orang yang tengah berduka di Sumatera,” kata Uli.

Hal lainnya, lanjut Uli, adalah menagih pertanggungjawaban korporasi untuk menanggung biaya eksternalitas dari bencana yang terjadi.

Uli menerangkan bahwa negara tidak boleh menanggung biaya eksternalitas itu sendiri, karena uang yang akan dipakai adalah uang negara yang bersumber dari pajak rakyat.

Menurut kami, negara juga harus menagih tanggung jawab korporasi untuk memulihkan ekosistem yang telah mereka rusak. Mereka telah menikmati keuntungan besar dari eksploitasi alam, saatnya mereka juga ditagih tanggung jawab untuk memulihkannya,” pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar